
JELAJAH.CO.ID, Makassar – Fraksi PDI Perjuangan dan NasDen di DPRD Kota Makassar, melakukan silaturahmi dengan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin pada Senin 28 April 2025.
Pada kesempatan tersebut Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menyampaikan terkait program yang akan diimplementasikan bersama Aliyah Mustika Ilham.
Appi menegaskan bahwa dukungan fraksi PDIP sangat dibutuhkan. Menurutnya, semua frkasi di DPRD adalah mitra dengan Pemerintah Kota Makassar.
“Sebagai mitra, kami butuh dukungan dan support teman-teman fraksi di PDIP untuk program Pemerintah Kota,” katanya.
Ketua DPD II Golkar Makassar itu berdiskusi terkait permasalahan sosial hingga program unggulan yang dicangkan oleh Pemerintah Kota Makassar, kedepan.
Oleh sebab itu, politisi Golkar ini menegaskan bahwa dirinya bersama Aliyah Aliyah membutuhkan dukungan dan support dari fraksi-fraksi partai politik di DPRD Makassar.
“Kedepan banyak program yang kami Pemerintah Kota laksnaakan. Sehingga butuh kolaborasi, butuh support dan dukungan dari teman-teman fraksi di DPRD Makassar,” jelas Munafri,
Sedangkan, Ketua fraksi PDIP di DPRD Makassar, Andi Suhada Sappaile menegaskan bahwa kehadiranya bersama frakasi PDIP bertemu Wali Kota Munafri adalah bentuk dukungan terhadap program yang ada di Pemerintah Kota.
“Kami bertemu pak Wali Kota, sifatnya silaturahmi. Ini bentuk dukungan fraksi PDIP terhadap program pak Appi dan Ibu Aliyan di Pemkot Makassar,” jelas mantan Wakil Ketua DPRD Makassar itu.
Sebagai wakil Rakyat di DPRD, Andi Suhada menegaskan komitmennya untuk terus mengawal program-program Pemerintah Kota Makassar agar selaras dengan visi misi yang telah dijalankan Appi-Aliyah.
“Kami DPRD akan selalu mengawal apa yang menjadi program-program pemerintah Kota Makassar untuk kebaikan masyarakat Kota Makassar,” tutur Ketua DPD PDIP Kota Makassar ini.
Menurutnya, DPRD sebagai lembaga legislatif bermitra dengan Pemerintah Kota eksekutif. DPRD memiliki peran strategis dalam memastikan kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah dapat berjalan sesuai rencana pembangunan jangka menengah daerah.
“DPRD tidak hanya sebagai fungsi legislasi, tetapi juga sebagai mitra strategis eksekutif. Kami akan terus mendukung kebijakan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya.
Sebelumnya, Fraksi NasDem DPRD Kota Makassar menyampaikan dukungan terhadap program Pemerintah Kota Makassar, yang dipimpin Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham).
Ketua Fraksi NasDem DPRD Makassar, Ari Azhari Ilham mengatakan, kehadirnya bersama jajaran fraksi NasDem sebagai perwakilan rakyat di DPRD mendukung terhadap program-program Wali Kota-Wakil Wali Kota Makassar terpilih.
“Terutama program yang betul-betul untuk kepentingan rakyat. Tetap ada fungsi kontrol kami untuk memastikan kerja-kerja pemerintah itu sesuai dengan harapan masyarakat,” jelasnya.
“Tentu ada hal-hal positif kami akan mendukung dan berada digaris supporting untuk pemerintah kota Makassar,” lanjut politisi NasDem itu.
Sekretaris DPD NasDem Kota Makassar itu, menyampaikan bahwa banyak hal yang dibicarakan bersama Munafri selaku Wali Kota. Apalagi persoalan sosial yang selama ini, tak kunjung mendapat solusi.
Ia menyebutkan, persoalan fasilitas umum dan fasilitas sosial (fasum-fasos) di PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD), kemudian kaitan penanganan sampah, selain itu drainase dan sebagainya.
“Banyak hal-hal yang kami sampaikan, yang memang selama ini tidak pernah ada solusi. Seperti penyerahan fasum fasos di GMTD yang tidak pernah ada solusi dan sangat merugikan masyarakat. Juga terkait solusi penanganan sampah di Kota Makassar,” beber Azhari Ilham.
Tak hanya itu, ia menekankan fraksi NasDem mendukung untuk percepatan pembangunan Stadion Untia. Oleh itu, sangat berharap bahwa akses jalan masuk dan keluar lokasi diperluas.
Hal yang tak kala penting di area Stadion, perlu diperluas agar dimanfaatkan tempat Drag Race atau perlombaan dengan menggunakan bermotor (mobil dan motor) nantinya.
“Kami sangat mendukung pembangunan stadion. Kita support, tapi perlu diperhatikan akses. Karena bisa untuk Drag Race yang dijadikan sebagai lintasan, ini sangat dibutuhkan oleh pecinta otomotif di Kota Makassar,” jelasnya.
“Dan memang itu bisa menjadi ajang tahunan atau kegiatan rutin pemerintah kota untuk bisa membuat kegiatan drag race di Kota Makassar,” tambah Azhari.
Dia menambahakan, meskipun di Pilwali 2014 berbeda dukungan. Namun, semua sudah cair. Fraksi NasDem memberikan dukungan ke Pemerintah Kota, semata-mata agar melihat kemajuan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat lebih baik.
“Pada pemilihan memang kami beda pilihan, tapi itu biasa dalam dinamika politik. Tetapi begitu sudah terpilih kita harus selalu sama-sama memikirkan bagaimana kebaikan kota Makassar kedepannya,” harap Azhari.
Harapan fraksi NasDem agar setiap kegiatan yang dianggarkan di Pemkot Makassar, yang betul-betul memang untuk kepentingan masyarakat. Tidak perlu banyak kegiatan seremonial karena itu menghamburkan biaya.
Ia menilai, kegiatan nantinya yang berdampak ke masyarakat kecil. Saat ini kata dia, bahwa masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dijalanakan Pemerintah Kota Makassar. Sehingga tidak perlu banyak kegiatan seremonial.
Tetapi fokus bagaimana memperbaiki pelayanan masyarakat, bagaimana menyelesaikan permasalahan-permasalahan di Kota Makassar.
“Dan yang terpenting adalah terkait BPJS masyarakat yang tertunggak. Harapannya itu bisa dipilah dengan baik, melihat mana masyarakat yang betul-betul tidak mampu itu bisa dibebankan ke APBD Kota Makassar,” demikian saran Azhari Ilham.