Dua Opsi Kantor Sementara DPRD Sulsel, Dinas Perhubungan dan PU

JELAJAH.CO.ID, Makassar – Dua legislator DPRD Sulawesi Selatan yaitu Andi Patarai Amir dari Fraksi Partai Golkar dan Andi Anwar Purnomo dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa tidak mempersoalkan keberadaan kantor sementara pasca gedung DPRD Sulawesi Selatan terbakar. Menurut nya menjalankan agenda penting di dewan adalah hal yang utama.

Andi Patarai mengatakan, mengenai kantor sementara DPRD Sulawesi Selatan, dia menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan. Sebab ia mendengar ada dua opsi lokasi kantor yakni dinas perhubungan dan pekerjaan umum.

“Saya serahkan ke pimpinan saja dimana mereka tetapkan untuk berkantor sementara karena saya dengar ada dua opsi antara dishub dengan dinas pu,”ujar Patarai pada Selasa, 2 September 2025.

Lanjut anggota Komisi E bidang Kesra tersebut pada dasarnya bisa menjalankan agenda penting dan mendesak utamanya rapat banggar untuk membahas APBD Perubahan.

“Saya kira seperti itu,”tutur Ketua Banggar DPRD Sulsel ini.

Senada, Ketua Komisi A bidang Pemerintahan DPRD Sulawesi Selatan, Andi Anwar Purnomo alias Aan mengatakan soal kantor dia menyerahkan kepada pimpinan DPRD Sulawesi Selatan.

“Saya serahkan kepada pimpinan saja,”katanya singkat.