Komisi D DPRD Sulsel Pertanyakan Alasan Pemprov Belum Perbaiki Jalan Sapaya-Malakaji

JELAJAH.CO.ID, Makassar – Komisi D DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, melakukan rapat dengan pendapat terkait perbaikan jalan poroa di Sapaya-Malakaji, Kabupaten Gowa.

RDP terkait Evaluasi Kinerja PUTR dan Bina Marga Sulsel, berlangsung di Ruang Rapat Komisi D (Ged. Tower Lt. 6, Selasa, 18 Maret 2025.

Dipimpin langsung Ketua Komisi D DPRD Sulsel Kadir Halid, hadir Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sulsel, Kepala UPTD Wilayah IV Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sulsel, Koordinator Lapangan Aliansi Pemuda dan Masyarakat Kecamatan Bontolempangan Kabupaten Gowa.

Pada kesempatan ini, Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Kadir Halid Mengatakan, Rapat Dengar Pendapat terkait evaluasi kinerja PUTR dan Bina Marga tujuanya untuk bagaimana percepatan perbaikan kondisi jalan tersebut.

Baca Juga:  Taufan Pawe Ingatkan ATR BPN Cari Formulasi Program PTSL Berjalan Baik

“Kita tau bahwa jalan poros Sapaya Malakaji ini, merupakan jalan poros kewenangan Provinsi. Selama ini hanya perbaikan kecil dilakukan,” jelas Kadir Halid.

Maka lewat kesempatan RDP ini pihaknya mendengarkan apa menjadi kendala dan penyebab sehingga tak kunjung ada perbaikan jalan poros tersebut.

“Lewat RDP ini, agar Dinas terkait di Pemerintah Provinsi cepat mencari solusi untuk perbaikan jalan sesuai aspirasi warga,” jelas politisi Golkar itu.

Sedangkan, Koordinator Lapangan Aliansi Pemuda dan Masyarakat Kecamatan Bontolempangan Kabupaten Gowa, Askar menyamoaikan bahwa jalan poros Sapaya Malakaji merupakan ruas jalan yang sangat membutuhkan perhatian oleh pemerintah provinsi Sulawesi Selatan.

“Karena ruas jalan poros sapaya malakaji merupakan wewenang provinsi yang sampai saat ini tidak dapat perhatian khusus oleh pemerintah provinsi Sulawesi Selatan,” katanya.

Baca Juga:  Ketua DPRD Sulsel Apresiasi Langkah Kemendagri Menunda Pelantikan Kepala Daerah Terpilih

Menurutnya, ruas jalan poros Sapaya Malakaji juga merupakan akses yang menghubungkan Bontolempangan-Bungaya-Tompobulu ke Sungguminasa yang merupakan ibu kota kabupaten Gowa.

Ruas jalan poros Sapaya Malakaji juga merupakan akses mobilitas hasil komudity pertanian Masyarakat yang berada di dataran tinggi ke Sungguminasa olehnya itu perbaikan jalan poros Sapaya-Malakaji adalah Solusi utama yang akan meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.

“Olehnya itu kami aliansi pemuda dan Masyarakat Kecamatan bontolempangan telah melakukan aksi demonstrasi dengan issu evaluasi kinerja PUTR dan Bina Marga,” jelasnya.

Adapun, keluhan yakni. Berharap ruas jalan poros Sapaya-Malakaji segera memasukkan ruas jalan poros sapaya malakaji ke anggaran pokok 2025.

Meminta dengan tegas ke Dinas PUTR dan Bina Marga Sulsel, memasukkan paket jalan poros Sapaya-Malakaji sebagai pekerjaan prioritas.

Baca Juga:  Kadir Halid Minta Kajian Penangan Banjir yang Ditangani Cipta Karya dan Tata Ruang Harus Tuntas

Meminta ke DPRD untuk memanggil dan melakukan RDP untuk membahas khusus ruas jalan poros sapaya malakaji.

“Meminta ke pemerintah pemerintah provinsi Sulawesi Selatan untuk melaksanakan perpres nomor 120 tahun 2014 tentang percepatan infrastruktur,” jelasnya.

Komentar Anda
Berita Lainnya