Kadir Halid: Partai Golkar Gelontorkan Bantuan Sosial Senilai Rp 2,67 M di HUT ke-61

JELAJAH.CO.ID, Makassar – Partai Golkar menyalurkan bantuan sosial senilai Rp2,67 miliar.

Anggaran tersebut dialokasikan untuk membantu warga miskin di seluruh kabupaten dan kota di Sulsel.

Aksi sosial ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golkar.

Ketua Harian DPD I Golkar Sulsel, Kadir Halid, mengatakan aksi sosial tersebut merupakan instruksi langsung DPP Partai Golkar di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia.

“DPP Golkar menyalurkan bantuan Rp2,5 miliar untuk kegiatan sosial di Sulsel. Ditambah DPD I, DPD II, dan anggota legislatif, totalnya mencapai Rp2,67 miliar,” ujar Kadir Halid di warkop Daeng Anas, Jalan Faisal pada Ahad, 12 Oktober 2025.

Anggaran tersebut berasal dari berbagai sumber. DPP Golkar menyalurkan total bantuan senilai Rp2,5 miliar.

Setiap DPD II kabupaten/kota, termasuk Golkar Sulsel, mendapat alokasi dana sebesar Rp100 juta.

Selain itu, empat anggota DPR RI Fraksi Golkar asal Sulsel turut memberikan kontribusi.

Mereka adalah Nurdin Halid, Hamka B Kady, Agustina Mangande, dan Taufan Pawe.

Masing-masing menyumbang Rp25 juta untuk Golkar Sulsel.

Sedangkan, 14 anggota DPRD Sulsel Fraksi Golkar menyumbang Rp5 juta per legislator.

Bantuan sosial yang digelar mencakup berbagai kegiatan.

Mulai dari pasar murah, penyaluran sembako, hingga kunjungan sosial ke rumah tokoh dan panti asuhan.

Golkar Sulsel juga aksi mengunjungi rumah Hj Azizah Patompo.

Azizah Patompo adalah istri mantan Wali Kota Makassar (1962–1972) almarhum HM Daeng Patompo.

Selanjutnya, kunjungi Panti Asuhan Nurdina di Jl Karaeng Bonto, Kecamatan Rappocini, Makassar.

“Hampir seluruh DPD II di 24 kabupaten/kota sudah melaksanakan kegiatan sosial, termasuk pasar murah. Ini bukti Golkar selalu hadir dan dekat dengan rakyat,” tambah Kadir Halid.

Ketua Komisi D DPRD Sulsel itu menegaskan, rangkaian bakti sosial ini akan berlangsung hingga Oktober 2025.

Aksi tersebut juga menjadi bagian dari upaya konsolidasi partai menjelang Pemilu 2029.

“Kita ingin Golkar semakin kuat di Sulsel dan merebut kembali kursi Ketua DPRD Sulsel yang sempat hilang,” tegasnya.

Saat ini, Partai Golkar memiliki 14 kursi di DPRD Sulsel.